PENGARUH PENAMBAHAN DIMPLE PADA BLADE TURBIN ANGIN SAVONIUS DENGAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMIC (CFD) UNTUK MENINGKATKAN PERFORMA TURBIN ANGIN SAVONIUS

Abstract

Proyek akhir ini mengambil topik pengaruh penambahan dimple pada blade turbin angin Savonius. Dimple telah lama dikenal sebagai device yang sangat berguna untuk perbaikan karakteristik aerodinamis dengan cara menunda terjadinya separasi pada blade turbin. Separasi pada blade dapat menyebabkan membesarnya pressure drag. Dengan adanya dimple akan menunda separasi lebih lama mengikuti arah aliran blade turbin sehingga mengurangi pressure drag. Metode penelitian yang dilakukan yaitu secara studi numerik. Studi Numerik ini menggunakan software CFD sebagai simulasi pergerakan turbin angin savonius. Menggunakan turbin angin Savonius dengan diameter blade d = 100 mm, kedalaman dimple pada returning blade k = 1 mm dan jarak antara kolom dimple s = 7° relatif terhadap titik pusat blade turbin. Penelitian dilaksanakan pada Reynolds Number Re =  dengan kecepatan angin V = 5 m/s. Analisa dilakukan dengan membandingkan nilai coefficient of power, coefficient of moment, dan pressure and velocity contour dari turbin menggunakan dimple dengan turbin konvensional. Hasil pengukuran dibandingkan untuk melihat pengaruh dimple pada performa daripada turbin Savonius serta perbandingan dengan hasil ekperimental dari penelitian rujukan. Hasil studi numerik turbin angin Savonius dengan dimple mengalami penurunan performa tertinggi sebesar – 28.8 % untuk coefficient of moment dan coefficient of power. Hal ini dikarenakan diperlukan pembelajaran lebih lanjut pada bagian setup dari ansys fluent.