Main Article Content

Abstract

Bandar Udara Umbu Mehang Kunda Waingapu terletak di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Bandara ini mempunyai landasan pacu dengan panjang 1950 meter dan lebar 30 meter. Bandar Udara Umbu Mehang Kunda Waingapu sedang memulai pengembangan. Pengembangan tersebut salah satunya adalah pembangunan gedung PKP-PK baru. Pembangunan ini dilakukan karena sudah banyak kerusakan pada gedung.


Metode penelitian yang dipilih yaitu pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data. Pembangunan PKP-PK sebagai gedung pertolongan kecelakaan penerbangan dan pemadaman kebakaran pesawat udara juga menjadi infrastrukur yang sangat penting pada area bandar udara. Perencanaan gedung PKP-PK baru di Bandar Udara Umbu Mehang Kunda Waingapu dilakukan agar dapat merencanakan bagian dari setiap detail perencanaan struktur atas PKP-PK baru dengan menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) dikarenakan Kota Waingapu adalah area yang memiliki kekuatan gempa sebesar 0.5 – 0.6 g yang memasuki zona gempa tinggi. Dalam pembangunan PKP-PK dibantu menggunakan Software SAP 2000 yang dapat membantu membuat gedung tahan gempa.


Dengan hasil perencanaan ini didapatkan dimensi struktur balok 1 25cm x 40cm, balok 2 15cm x 30cm, tebal plat 12cm, kolom 40cm x 40cm, dan pembangunan gedung PKP-PK membutuhkan biaya sebesar Rp Rp1.216.630.000.00 terbilang Satu Milyar Dua Ratus Enam Belas Juta Enam Ratus Tiga Puluh Ribu Rupiah.

Article Details