Main Article Content
Abstract
Sistem penerangan di bandar udara APT Pranoto Samarinda masih dioperasikan secara manual dengan cara operator teknis mendatangi titik lokasi penyalaan dan pemadaman penerangan. Hal ini dirasa kurang efektif dan efisien dikarenakan kondisi bandar udara yang luas serta beban kerja teknisi dan operator lapangan yang banyak sehingga cara manual tersebut memerlukan waktu dan tenaga yang seharusnya dapat digunakan untuk kegiatan lain. Untuk membantu hal ini, sebuah sistem alat pengatur penerangan dari jarak jauh dirancang dengan memanfaatkan teknologi internet of things. Alat ini mengedepankan otomatisasi operasional sistem penerangan yang dapat dikendalikan dari jarak jauh dengan menggunakan teknologi internet dan telepon pintar berbasis Android. Pada penelitian ini, sistem operasi penerangan tersebut diterapkan pada ruangan tempat generator yang berfungsi untuk mendukung suplai tenaga listrik ke bandara. Dengan alat ini, teknisi atau operator lapangan tidak perlu mendatangi titik lokasi lampu yang akan dinyalakan/dimatikan, melainkan cukup menekan beberapa tombol pada aplikasi terprogram yang telah disematkan di telepon seluler pintar Android. Aplikasi tersebut juga akan menampilkan informasi kinerja lampu, yaitu melihat apakah lampu tersebut sedang menyala atau padam.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.