Main Article Content
Abstract
Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin Sumbawa ini termasuk dalam Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara Kelas III. Saat ini Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin – Sumbawa Besar belum tersedianya fasilitas surface level heliport. Helikopter yang menuju Sumbawa mendarat di apron dan mengakibatkan apron di Bandar Udara Sultan Muhammad Kaharuddin – Sumbawa Besar mengalami kerusakan. Sehingga direncanakan pembuatan surface level heliport di selatan apron menggunakan perkerasan kaku. Surface level heliport ini direncanakan menggunakan perkerasan kaku dikarenakan biaya perawatan murah dan pembebananya merata kesemua struktur. Penelitian dimulai dengan pengumpulan data-data seperti Data annual departure, Data CBR tanah, dan Menetukan helikopter rencana.dimensi eksisting, Dari data tersebut dilakukan perhitungan dengan metode FAA. Selanjutnya dari hasil perhitungan tersebut dilanjutkan menghitungkan nilai Maximum Allowable Gross Weight dan membuat desain surface level heliport. Surface level heliport tersebut sesuai hasil perhitungan yang didapat maka perencanaan pembuatan surface level heliport yang direncanakan adalah 35 x 35 m dan diperoleh tebal perkerasan keseluruhan surface level heliport adalah 10 inch. Terdiri dari tebal subbase 4 inch dan tebal slab beton 6 inch.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.