Main Article Content
Abstract
Bandar Udara Melalan di Kutai Barat mengalami peningkatan aktivitas yang
menyebabkan sistem drainase eksisting tidak lagi mampu menampung limpasan air
secara optimal. Penelitian ini bertujuan merencanakan sistem drainase baru yang
andal dan berkelanjutan di sisi darat bandara. Analisis curah hujan dilakukan
dengan metode Log Pearson Type III untuk menentukan intensitas dan debit
limpasan maksimum dengan periode ulang 10 tahun. Hasilnya, intensitas hujan
maksimum tercatat 142,1 mm/jam dan debit rencana 3,9 m³/detik. Direncanakan
saluran tertutup berukuran 1,4 m × 1,4 m dengan total volume 958 m³, dan
kebutuhan anggaran pembangunan sebesar Rp 4.407.747.058,78.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.