Main Article Content
Abstract
Ketepatan waktu sholat memiliki peran penting dalam mendukung pelaksanaan ibadah
berjamaah di masjid. Namun, Masjid Baitul Ma’rifah selama ini masih menggunakan jam RTC biasa
yang kurang akurat dan tidak memiliki cadangan daya ketika listrik padam, sehingga sering
mengakibatkan keterlambatan penentuan waktu sholat. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan
membangun jam waktu sholat berbasis jam atom dengan memanfaatkan GPS NEO-6M agar waktu
sholat yang ditampilkan lebih akurat dan selalu sinkron dengan waktu universal. Metode penelitian yang
digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model PPE (Planning, Production,
Evaluation). Perancangan perangkat keras terdiri dari ESP32, GPS NEO-6M, LED P10 sebagai display,
dan baterai cadangan, sedangkan perangkat lunak dibuat dengan Arduino IDE menggunakan library
PrayTimes untuk menghitung jadwal sholat berdasarkan data lokasi GPS. Sistem diuji pada Masjid
Baitul Ma’rifah untuk memastikan fungsinya berjalan sesuai rancangan. Hasil pengujian menunjukkan
bahwa jam waktu sholat ini mampu menampilkan jadwal sholat secara otomatis, serta tetap menyala
meskipun terjadi pemadaman listrik berkat adanya baterai backup. Kesimpulannya, alat ini dapat
meningkatkan efisiensi ibadah jamaah dan memudahkan pengurus masjid dalam menentukan waktu
sholat secara tepat setiap hari.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.