Main Article Content
Abstract
Setiap peralatan memerlukan perangkat yang dapat mengefisiensikan kinerja perangkat tersebut. Di mana jika terjadi
kegagalan peralatan tersebut masih dapat beroperasi dengan sistem backupnya. Sehingga dibutuhkan dua buah perangkat
yang dapat saling bekerja secara bergantian. Apabila salah satu alat tidak berfungsi, alat lainnya akan beroperasi
menggantikan alat yang rusak. Dengan menggunakan push button yang di program oleh mikrokontroler untuk memindah
penggunaan perangkat yang diaktifkan. Kemudian di arahkan oleh relay sebagai switch otomatis untuk mengarahkan
tegangan suplai menuju perangkat dan output sinyal menuju antena.
Oleh karena itu, untuk dapat membuat peralatan tersebut dapat bekerja saling bergantian, dibutuhkan komponen yang
dapat beroperasi sebagai sistem switching peralatan tersebut.