Main Article Content
Abstract
Material komposit dibuat dengan mencampurkan dua atau lebih komponen yang memiliki sifat kimia dan fisik yang berbeda untuk menghasilkan material baru dengan kualitas yang unik. Salah satu pengisi yang paling sering digunakan untuk komposit dalam industri adalah serat karbon karena secara substansial lebih ringan dari logam dan sudah tersedia di pasaran.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana komposisi katalis dan orientasi serat karbon mempengaruhi kekuatan tarik komposit. Epoxy berfungsi sebagai katalis dan serat karbon sebagai substansi. menggunakan teknik hand layup komposit. Resin epoksi berfungsi sebagai matriks untuk variabel terikat dalam item uji (sampel), dan 2 lapisan, 3 lapisan, dan 4 lapisan serat karbon berfungsi sebagai variabel bebas. Rasio resin epoksi terhadap katalis adalah 2:1 dan 3:1. Untuk mencapai hasil uji tarik, penelitian ini bertujuan untuk membandingkan komposisi campuran katalis dan resin epoksi. Standar ASTM D638-03 digunakan untuk melakukan uji tarik. Pengujian mesin tarik digunakan dalam pengujian ini.
Hasil uji tarik komposit serat karbon dengan komposisi katalis 2:1 menunjukkan bahwa nilai tegangan tarik minimum untuk serat dengan 2 lapisan adalah 58,45 N/mm² dan nilai tegangan tarik maksimum dihasilkan oleh jumlah lapisan yang banyak . Lapisan 4, yaitu 84,55 N/mm². Untuk komposit serat karbon dengan komposisi katalis 3:1, nilai tegangan tarik terendah dihasilkan pada serat nomor 2 (55,69 N/mm²) dan nilai tertinggi pada serat nomor 2 dihasilkan oleh serat karbon. Lapisan 4, yaitu 80 , 81 N/mm². Regangan tarik tertinggi terdapat pada varian katalis komposit 3:1 yang mengandung 4 lapis serat karbon yaitu sebesar 12,3%. Modulus elastisitas komposit terbesar terdapat pada variasi katalis 2:1 yaitu pada komposit dengan 4 lapis serat karbon fiber sebesar 7,46 (MPa). Untuk modulus elatisitas komposit terkecil terdapat pada variasi 3:1 yaitu pada komposit dengan 2 lapis serat karbon fiber sebesar 5,77 (MPa).
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.