Main Article Content
Abstract
Serat sabut kelapa merupakan salah satu serat alami yang bisa di manfaatkan sebagai bahan komposit karena tidak menghantarkan arus listrik, tidak menghantarkan panas, kuat, bobot nya yang ringan, ramah lingkungan, dan biaya pembuatannya yang terjangkau. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan membandingkan seberapa kuat komposit serat sabut kelapa yang menggunakan serat searah, arah serat anyam, dan serat acak melalui uji tarik dan uji impact. Penelitian dimulai dari bulan November 2021 hingga bulan juli 2022. Pada bulan Agustus 2022 merupakan persiapan dan pelaksanaan ujian tugas akhir. Tempat penelitian ini dilakukan di engine shop prodi Teknik Pesawat Udara AMTO 147D Politeknik Penerbangan Surabaya. Pembuatan spesimen. Pembuatan spesimen komposit dengan serat sabut kelapa, dengan menggunakan resin polyester 157 dan katalis, menggunakan perbandingan serat 10% dan matriks 90% dengan menggunakan standar benda uji komposit ASTM D638-1 dan ASTM A370. Berdasarkan hasil pengujian tarik yang telah dilakukan pada ketiga variasi arah serat komposit tersebut dapat diketahui bahwa komposit dengan nilai tegangan tarik tertinggi di dapat oleh arah serat anyam dengan nilai rata rata tegangan 25,54 N/MM2 dan komposit dengan nilai rata rata regangan tertinggi di dapatkan oleh arah serat searah dengan nilai rata rata regangan 2,91% lalu pada pengujian impact komposit nilai tenaga patah dengan hasil tertinggi di dapatkan oleh komposit yang menggunakan arah serat acak dengan nilai rata rata tenaga patah 0,29 Joule/MM2.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.