Main Article Content
Abstract
Tradisi masyarakat menerbangkan balon udara tanpa awak untuk memperingati hari-hari besar keagamaan umat islam, dimana balon udara yang di terbangkan tidak sesuai dengan peraturan yang sudah di tetapkan dalam PM 40 tahun 2018 tentang penggunaan balon udara pada kegiatan budaya masyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh penerbangan balon udara tanpa awak terhadap keselamatan lalu lintas penerbangan di Semarang control zone. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yang akan di gunakan adalah observasi, wawancara tidak berstruktur dan kuesioner.
Data dianalisis dengan uji validitas, uji relibilitas, uji normalitas, uji Paired Sample T-Test. Dan di dapatkan nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0.000 hal ini mengartikan bahwa H0 di tolak dan Ha diterima. Maka dapat di simpulkan bahwa adanya pengaruh penerbangan balon udara tanpa awak terhadap keselamatan lalu lintas penerbangan, dimana nilai keselamatan lalu lintas penerbangan ketika tidak terdapat balon udara sebesar 1403.69 dan nilai keselamatan lalu lintas udara ketika terdapat balon udara sebesar 860.69.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.