Main Article Content

Abstract

Instrument Landing System (ILS) merupakan alat bantu pendaratan instrumen (non visual) yang digunakan untuk membantu penerbang dalam melakukan prosedur pendekatan dan pendaratan pesawat di landasan pacu (runway) suatu bandara. Peralatan ILS memiliki peran penting dalam proses pendaratan tepat pada centerline runway terutama pada peralatan Localizer. Permasalahan pancaran Localizer seringkali terjadi karena faktor lingkungan.


Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif kuantitif dengan teknik analisa data model regresi linier sederhana. Pengambilan data ini dilakukan saat pelaksanaan Flight Commissioning peralatan ILS khususnya pada Localizer. Permasalahan width clearance tidak normal dapat diatur pada SBO RF Volt Scale sesuai dengan rumus di ILS Basic Theory.


Hasil analisa menunjukkan bahwa width clearance berpengaruh signifikan terhadap pancaran Localizer. Width clearance yang tidak normal dapat mengakibatkan pancaran tidak normal. Hal ini harus dipenuhi untuk menghindari terjadinya False course (terjadinya zero DDM atau centre line lain, diluar zero DDM atau centre line yang semestinya). Penyebab permasalahan tersebut dikarenakan adanya pembangunan apron di area clearance 150 Hz.

Keywords

ILS Pancaran Localizer Flight Commissioning

Article Details

How to Cite
Apristia, Y., Irfansyah, A., & Sukma, M. M. (2019). ANALISA PENGARUH WIDTH CLEARANCE TERHADAP PANCARAN LOCALIZER MERK AMS 2100 MENGGUNAKAN METODE REGRESI LINIER SEDERHANA DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL I GUSTI NGURAH RAI BALI. Prosiding SNITP (Seminar Nasional Inovasi Teknologi Penerbangan), 3(1). https://doi.org/10.46491/snitp.v3i1.333